Ku sangkakan panas hingga ke petang, rupanya hujan kat tengah highway.
Mengertikah kamu semua akan deritanya seorang rider, sejuk, basah, menggeletar, dalam pelukan sejuknya aircond pejabat. Rintik-rintik hujan yang hanya air, tak bisa membinasa, bila dirempuh pada kelajuan motorsikal, pedih bagai ditujukan bertalu-talu peluru kecil. Baru teruji jiwa bikers kental. Oh dunia
..................................
Selalu kita rasa kepayahan kita adalah yang terpaling susah didunia.
Hingga tak sedar, kepayahan yang sedikit ini mungkin rutin sehari-hari orang yang lainnya.
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Catatan Popular
-
Lata Tampit, Janda Baik Tahun 2019, Geng Lapo berazam untuk memperbaiki pencapaian 2018. Jadi untuk explorasi pertama kami jalankan adal...
-
Sazali, merasakan ok jika dia memilih untuk berkerja sebagai supervisor di kilang minuman keras kerana gajinya lebih banyak dari jadi secur...
-
Kepada Awan, Boleh tak kau sorokkan Sang Matahari. Yang sering kali membakar epidermis kulit. Mendidihkan sel-sel otak. Dan menggelapkan hat...
1 ulasan:
hahaha oh dunia
Catat Ulasan